Meski sempat mendung di pagi hari, Festival Rujak Uleg 2016 tetap kembali diadakan. Ribuan peserta maupun pengunjung sejak pukul 07.00 WIB sudah mulai memadati Kya-Kya Kembang Jepun, Minggu (29/5). Sebanyak 255 tim mengikuti acara pada tahun ini. Diikuti baik dari perwakilan warga di tiap kelurahan, swasta maupun dinas pemerintahan.
Walikota Surabaya Tri Rismaharini membuka acara ini secara langsung. Dalam sambutannya, Risma menjelaskan untuk acara rujak uleg tahun ini memang sengaja dibuat lebih panjang, sehingga dapat menghindari kekacauan dan juga dapat menampung lebih banyak peserta. Ia juga mengingatkan kepada masyarakat bahwa Kota Surabaya akan menjadi tuan rumah konferensi internasional Preparatory Committee (Prepcom) III United Nation (UN) Habitat pada Juli nanti.
Setelah itu, secara langsung dimulai. Seluruh para peserta mulai meracik rujak uleg yang akan mereka sajikan. Setiap kelompok sudah memakai kostum-kostumnya yang menarik dan unik. Dimulai dari tampilan pocong dengan kain batik, gaun berwarna-warni dengan hiasan kelapa atau juga dengan pakaian adat daerah seperti warok dan reog. Dengan diiringi musik, para peserta juga diminta untuk bergoyang dengan tetap menguleg.
Dari 255 tim, akan diseleksi menjadi 45 kontestan. Lalu disaring kembali menjadi 10 finalis terbaik. Dalam acara ini, diramaikan juga dengan doorprize undian bagi para pengunjung yang memiliki kupon berhadiah sepeda motor.
naskah : fahmi azis | foto : zulfikar firdaus
