Menghadiri Festival Sriwijaya 2018 dan Asian Games 2018 terasa tak lengkap jika belum mampir di Kampung Arab, Palembang, Sumatera Selatan. Karena di tempat ini, kita bisa melihat dari dekat kehidupan masyarakat Kampung Arab Al-Munawar, termasuk bangunan khas dan spot apik di tepian Sungai Musi.
Kawasan yang kini dihuni 30 kepala keluarga, atau kurang lebih 300 penduduk ini dikenal sebagai salah satu jujugan wisatawan, baik mancanegara maupun nusantara.
Meski terbuka untuk siapa saja yang ingin datang, Kampung Arab Al-Munawar tentu saja punya tata cara sendiri. Jadi, sekadar tips, sebelum mulai menjelajah kampung ini, mampirlah ke rumah kepala desa dan kepala adat.
Di Palembang, terdapat empat suku dominan. Masing-masing Cina, Padang, Jawa, dan Arab. Sebuah catatan menyebut, di masa kekuasaan kolonial Belanda, mereka dikelompokkan di tempat yang berbeda. Misal, suku Cina di Kampung Kapitan, dan suku Arab di Kampung Al- Munawar.
Meski dulunya dikenal sebagai kawasan yang tertutup, sejak ditetapkan sebagai cagar budaya oleh pemerintah, Kampung Al- Munawar mulai sering dikunjungi wisatawan. Biasanya wisatawan akan datang melalui Sungai Musi.
Setidaknya ada 18 bangunan kayu yang kerap menarik perhatian wisatawan. Bangunan ini berusia ratusan tahun, sehingga sebagian di antaranya sudah masuk dalam daftar cagar budaya. (sp/rizki dwi pd | foto : dok kemenpar)