Pelindo III melalui anak usahanya, PT Pelindo Husada Citra bekerja sama dengan Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur menggelar kegiatan bhakti sosial donor darah di lingkungan RS PHC Surabaya tepatnya di depan Cafe D’Kalimas, gedung PMC lantai 1 RS PHC Surabaya, Selasa (19/9). Donor darah yang bekerjasama dengan PMI tersebut merupakan bagian dari acara untuk memperingati Hari Perhubungan Nasional yang jatuh pada tanggal 17 September pada hari Minggu kemarin.
“Setelah upacara pada Senin kemarin, Dishub Jatim kemudian mengadakan donor darah hari ini dan PHC terpilih menjadi salah satu tempat penyelenggaraan kegiatan tersebut,” ungkap Dokter Agus Akhmadi, Direktur Utama PT Pelindo Husada Citra (PHC).
Acara donor darah yang dilatarbelakangi rasa saling berbagi dan peduli terhadap sesama tersebut mampu menarik tidak hanya pegawai PHC, namun hadir juga pejabat dari instansi sekitar Pelabuhan Tanjung Perak.
“Perwakilan instansi di sekitar Pelabuhan Tanjung Perak yang hadir antara lain PT Pelabuhan Indonesia III (Persero), Kantor Syahbandar Utama Tanjung Perak, Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Perak, dan Jasa Raharja. Bahkan Pejabat UPT Lalu Lintas Angkutan Jalan Bangkalan Madura jauh-jauh menyempatkan waktunya,” tutur Dokter Agus.
Sebelum diambil darahnya, pendonor diharuskan mengisi formulir data diri yang berisikan berbagai pertanyaan seputar kesehatan sebagai bahan untuk analisa darah. Hal tersebut dilakukan sebagai identifikasi awal untuk menjamin kesehatan pendonor. Setelah itu mereka harus melalui uji kesehatan berupa uji tekanan darah, berat badan dan kadar Hemoglobin (Hb) dalam darah.
Donor darah yang dimulai sejak pukul 08.30 WIB dihadiri sebanyak 178 pendonor dengan rincian 94 peserta lolos uji kesehatan atau hanya sekitar 52 persen dari total peserta yang mendaftar. Sisanya sebanyak 84 orang peserta belum bisa diloloskan karena sebagian besar memiliki tekanan darah yang terlalu tinggi atau bahkan terlalu rendah dan kadar Hemoglobin yang tidak memenuhi criteria. Tentu saja apabila dipaksakan untuk berdonor akan berbahaya bagi kesehatan pendonor sendiri.
Salah satunya adalah Azmi (22), peserta donor darah dari pegawai PHC. “Hari ini merupakan pertama kalinya saya donor darah dan saya sudah mempersiapkan sejak kemarin. Namun, ternyata setelah di cek, tekanan darah saya terlalu rendah. Jadi apa boleh buat, keinginan donor darah ditunda dulu daripada saya pingsan nanti di jalan,” ucapnya sambil bercanda ketika ditanya perasaannya menjadi peserta yang tidak lolos uji kesehatan awal.
Dikutip dari Boldsky dalam artikel info kesehatan, donor darah memang memiliki manfaat positif tidak hanya bagi mereka yang membutuhkan darah tapi juga bagi kesehatan pendonornya jika ia rutin menyumbangkan darah. Beberapa manfaat donor darah antara lain mampu mengurangi penyakit jantung, membakar kalori, menurunkan risiko kanker, meningkatkan produksi darah, menurunkan kolesterol, dan membuat pikiran lebih bahagia dan damai karena merasa mampu untuk menolong sesama. Dalam acara tersebut, terkumpul 94 kantung darah yang diharapkan dapat membantu untuk pemenuhan kebutuhan darah yang ada.