Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menghadiri pelantikan Pengurus Wilayah Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah Jawa Tengah Periode 2022-2027 di Edutorium KH Ahmad Dahlan UMS, Surakarta, Minggu (16/4/2023).
Dalam sambutannya, Ganjar menyampaikan apresiasi atas sinergitas PW Muhammadiyah di Jawa Tengah. Ganjar sempat menyinggung perbedaan pelaksanaan Idul Fitri yang kemungkinan kembali terjadi di Tahun 2023.
“Yang penting sama-sama berlebaran, wong ya sudah biasa berbeda. Mudah-mudahan kerjasama yang selama ini terjalin bisa berjalan,” kata Ganjar diikuti riuh tepuk tangan para peserta yang hadir.
Ganjar kemudian menyampaikan salah satu bentuk sinergi yang diapresiasinya adalah kehadiran Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) di tengah-tengah erupsi Gunung Merapi beberapa waktu lalu.
“Yang lapor ke saya pertama dari MDMC, jadi MDMC ini berpartner dengan kami sudah cukup lama dan dilaporkan pertama ‘Mas Ganjar, problem pengungsian sudah biasa kita tangani. Mitigasi juga sudah biasa’ tapi masukan kepada saya, ‘tolong pikirkan rumput-rumput sapi’,” kata Ganjar.
Gubernur Jateng dua periode itu sepakat dengan masukan yang disampaikan MDMC. Sebab, hewan ternak menjadi harta kekayaan warga Merapi yang juga patut diperhatikan.
“Dan dari ‘Aisyiyah terimakasih, selama pandemi
dukungan terhadap kesehatannya luar biasa. Saya lagi titip Prof, kepada ibu-ibu ‘Aisyiyah untuk bantu kampanye pernikahan dini yang meningkat selama pandemi,” katanya.
Ganjar juga menyinggung isu kekerasan anak dan perempuan yang marak terjadi. Ganjar mengatakan ini adalah pekerjaan rumah bersama.
“Yuk kita duduk bersama, agar kelak kemudian kita akan bisa menangani dan menyiapkan generasi muda dengan lebih mantap, tanpa ketakutan. Sehingga mereka bebas mengekspresikan diri utnuk menyambut masa depan yang lebih baik dan berkemajuan,” tandasnya.
Acara itu dihadiri Ketua PWM Jawa Tengah, Tafsir dan Ketua PWA Jawa Tengah, Eny Winaryanti. Hadir pula di acara tersebut, Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir.