Denpasar (indonesiaimages.net) – Kapolda Bali, Irjen Pol Daniel Adityajaya, memimpin apel gelar pasukan Operasi Ketupat Agung 2025 di Lapangan Nitimandala, Renon, Denpasar, Kamis (20/3/2025). Acara ini dihadiri Gubernur Bali Wayan Koster, Wakil Kapolda Brigjen Pol I Komang Sandi Arsana, serta jajaran Forkopimda lainnya.
Operasi Ketupat Agung 2025 digelar untuk mengamankan Hari Raya Idul Fitri 1446 H, berlangsung selama 17 hari mulai 23 Maret hingga 8 April 2025. Sebanyak 3.117 personel gabungan dari Polda Bali, TNI, Perhubungan, Satpol PP, BMKG, dan instansi terkait disiagakan. Polda Bali juga menyiapkan 32 pos pengamanan dan pelayanan di seluruh wilayah hukum Bali.
Kapolda Bali mengingatkan masyarakat untuk menghindari mudik pada 28 Maret 2025, karena bertepatan dengan pelaksanaan upacara Pengerupukan dan pawai ogoh-ogoh menjelang Hari Nyepi umat Hindu Bali. “Pada 28 Maret, Bali akan melaksanakan upacara Pengerupukan dan pawai ogoh-ogoh, dilanjutkan dengan Hari Nyepi pada 29 Maret. Ini berpotensi menyebabkan kemacetan dan gangguan Kamseltibcarlantas,” ujar Daniel Adityajaya.
Ia mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan Program Mudik Gratis Polda Bali yang menyediakan 31 bus dengan kapasitas 1.465 penumpang, menuju Surabaya dan Jember, Jawa Timur. Bus akan diberangkatkan pada 25 Maret dari empat lokasi, yaitu Terminal Ubung Denpasar, Buleleng, Gianyar, dan Jembrana.
“Bagi yang mudik menggunakan kendaraan pribadi, pastikan kendaraan dalam kondisi siap, lengkapi SIM dan STNK, serta patuhi peraturan lalu lintas. Utamakan keselamatan dengan tidak membawa barang berlebihan dan beristirahat jika mengantuk,” tambahnya.
Kapolda juga memastikan bahwa Polda Bali telah mengantisipasi kemungkinan pemudik terjebak dalam situasi Nyepi. “Jika ada pemudik yang terjebak dan harus berhenti saat Nyepi, jangan panik. Laporkan diri ke kantor polisi terdekat dan manfaatkan fasilitas untuk beristirahat sambil menikmati suasana Nyepi,” jelasnya.
Polda Bali berharap masyarakat dapat mematuhi imbauan ini agar mudik berjalan lancar dan aman. “Mari mudik lebih awal untuk menghindari kemacetan dan gangguan. Mudik aman, keluarga nyaman,” tutup Kapolda Bali.
Dengan persiapan matang dan sinergi antarinstansi, Polda Bali berkomitmen menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat selama musim mudik Lebaran 2025. (dik)