IndiHome Jazz Traffic Festival Tahun 2018 mulai digelar di Grand City Convex, Surabaya, Sabtu (25/8/2018). Perhelatan musik jazz bertajuk The Future is Now, kembali menghadirkan beragam seniman musik lintas generasi dan berbagai jenis musik.
Unsur musik Jazz, Pop, Rock, Folk, sampai Dangdut, berpadu di Jazz Traffic Festival merupakan salah satu pertunjukan musik jazz terbesar di Indonesia, yang tahun ini untuk ke delapan kalinya digelar di Surabaya, Jawa Timur.
Total ada lebih dari 400 musisi, 54 pertunjukan yang terbagi di lima panggung, Indihome, MLD Spot, Kolaborasik (outdoor lantai dasar), Suara Surabaya (indoor lantai dasar), Jazz Traffic (indoor lantai 3), selama dua hari pelaksanaan, Sabtu-Minggu (25-26/8/2018).
Pada hari pertama, begitu pintu masuk dibuka sekitar pukul 14.30 WIB, masyarakat penikmat musik langsung mengantre untuk menukarkan tiket dengan gelang khusus.
Penampilan artis di IndiHome Jazz Traffic Festival hari pertama dibuka pukul 15.00 WIB dengan penampilan Nayra Dharma di Jazz Traffic Stage, yang menampilkan sejumlah komposisi jazz bernuansa etnik.
Sementara itu, panggung outdoor IndiHome mulai dihangatkan penampilan Korek Jazz yang membawakan sekitar enam lagu termasuk lagu andalannya yang berjudul Nekad Lady.
Di Suara Surabaya Stage di Exhibition Hall Grand City Surabaya, Sheryl Sheinafia mengawali penampilannya dengan lantunan lirik lagu Rayuan Pulau Kelapa yang spontan diikuti oleh para penonton.
Dengan gitar di tangan, Sheryl kemudian melanjutkan aksi panggungnya dengan lagu berjudul ‘Sebatas Teman’ dan ‘Attention’ yang dipopulerkan Charlie Puth musisi pop asal Amerika Serikat.
Hampir berbarengan dengan Sheryl, di MLD Spot Stage ada penampilan Aditya Sofyan, dan Oka Rimba yang lagu-lagunya banyak mengangkat tema kehidupan masyarakat kota dan desa, menghibur di Kolaborasik Stage.
Sekitar pukul 16.30 WIB, Bintang Indrianto Soul of Bromo unjuk kebolehan di Jazz Traffic Stage. Yang menjadi kejutan, pada pertunjukan kali ini, pemain bass kawakan itu mengajak Endah Widiastuti yang tenar dengan grup duo Endah N Rhesa berkolaborasi.
Sedangkan di IndiHome Stage, lagu-lagu andalan trio Gamaliel, Audrey dan Cantika (GAC), sukses menghibur penonton yang rata-rata generasi milenial.
Sebelum jeda waktu Maghrib, Metta Legita yang pada 5 Agustus 2018 lalu merilis album berjudul ‘Scenic Spirit’ di Phnom Penh, Kamboja, memainkan karya-karyanya di Suara Surabaya Stage. Ini merupakan penampilan perdana Metta Legita Project di Jazz Traffic Festival.
Usai jeda, IndiHome Jazz Traffic Festival 2018 menampilkan Dwiki Dharmawan featuring Trisouls, di Jazz Traffic Stage.
Sementara itu, di MLD Spot Stage ada penampilan Gilang Ramadhan Blue and Eet Sjahranie Black yang memadukan antara gebukan drum jazz dengan melodi gitar rock.
Puncak penampilan IndiHome Jazz Traffic Festival 2018 hari pertama akan diisi Via Vallen penyanyi dangdut yang tampil dengan gaya jazz bersama Jazz Traffic Project.
Sekadar diketahui, sekitar delapan ribuan masyarakat pecinta musik hadir memenuhi lokasi pertunjukan IndiHome Jazz Traffic Festival 2018. (sp/rizki dwi pd | foto : istimewa)