Presiden Joko Widodo bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo mengunjungi Benteng Van den Bosch, bangunan bersejarah yang terletak di Kelurahan Pelem, Kecamatan Ngawi, Kabupaten Ngawi.
Dalam kunjungan kali ini Presiden juga ditemani Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Gubernur Jawa Timur Soekarwo dan Ibu Nina Kirana Soekarwo, Bupati Ngawi Budi Sulistyono, dan Ketua DPRD Kabupaten Ngawi Dri Riyanto Sujatmiko.
Usai meninjau bangunan benteng berluas 165 x 80 meter dan luas tanah 15 hektar ini, Presiden Joko Widodo juga menyambangi sebuah kantin yang terletak di dalam area benteng.
Di sana, Presiden dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo sejenak menikmati secangkir kopi sambil menikmati aneka kudapan seperti kacang rebus dan ubi yang terhidang.
Presiden bahkan memuji kopi hangat yang disajikan. Katanya, selain enak, harganya juga terjangkau. Kemudian ia juga melihat sejumlah stan usaha mikro yang ada di lokasi. Salah satunya menjual produk beras berbagai varian.
“Tadi juga ada beras merah putih organik. Mahal memang, Rp 27 ribu per kilo,” ungkapnya. Meski ada juga varian lain yang lebih mahal, seperti beras singkong yang dibanderol dengan harga Rp 75 ribu.
“Tapi tanpa glukosa. Ini bagus untuk kesehatan. Saya beli semua tadi, saya mau coba,” kata Presiden.
Di tengah kunjungannya, Kepala Negara juga sempat menghubungi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono untuk melakukan pemugaran kompleks Benteng Van den Bosch yang menjadi ikon wisata populer di Ngawi.
Setelah acara tersebut, Presiden beserta rombongan langsung menuju Masjid Agung Baiturrahman, Kabupaten Ngawi, untuk melaksanakan ibadah salat Jumat. (hendro d. laksono | foto : istimewa)
